Pesawat Dahlan Iskan Terganggu Kacaunya Radar Bandara Soekarno-Hatta
ilustrasi, Bandara Soekarno-Hatta
Jakarta - Sistem radar Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta sempat mati dan mengakibatkan puluhan penerbangan terganggu. Ternyata pesawat yang ditumpangi oleh menteri BUMN, Dahlan Iskan, juga sempat terganggu penerbangannya. Bagaimana ceritanya?"Beliau bilang 'wah ini..' sembari angkat-angkat bahu," kata Kepala Humas Kementerian BUMN, Faisal Halimi, kepada detikcom, Minggu (16/12/2012).
Menurut Faisal, Dahlan Iskan dan rombongan saat itu menaiki pesawat Garuda Indonesia dari Surabaya menuju Jakarta. Berangkat dari Surabaya pukul 16.40 WIB, pesawat seharusnya sudah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pukul 17.40 WIB. Hanya saja beberapa saat sebelum mendarat, kru pesawat mengabarkan bahwa pesawat tidak dapat langsung mendarat karena ada masalah di radar.
"Mungkin sekitar 30 menit kita terus berputar-putar di udara. Pak Dahlan sempat menyarankan jika masih lama, maka sebaiknya mendarat di Halim saja," ujar Faisal.
Setelah berhasil mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan langsung terbang menuju Pontianak untuk melakukan ground breaking sebuah Kebun Pangan milik BUMN. Namun, lagi-lagi pesawat Dahlan tidak bisa langsung take off karena lalu lintas bandara Soekarno-Hatta yang masih belum normal. Dijadwalkan take off ke Pontianak pukul 18.15 WIB, pesawat baru dapat terbang pukul 19.30 WIB.
"Kita sudah di dalam pesawat, namun pilotnya menyampaikan masih ada problem dengan radar. Sehingga kita duduk-duduk saja di dalam pesawat ke Pontianak," lanjut Faisal.
Faisal mengatakan, sembari menunggu pesawat take off, Dahlan hanya senyum-senyum dan mengobrol dengan penumpang lain di pesawat. Saat ini Dahlan Iskan dan rombongan sudah tiba di Pontianak sekitar pukul 21.00 WIB.
Sebelumnya diberitakan, radar Bandara Soekarno-Hatta mati sejak pukul 16.55 WIB dan baru normal kembali sekitar pukul 19.30 WIB. Akibat terganggunya radar ini, puluhan jadwal penerbangan terganggu. Pihak AP II menyebutkan terganggunya radar karena asupan listrik dari PLN yang padam.
(van/van)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar